Urgensi Publikasi Ilmiah
Manusia memiliki satu sifat dasar yang ada pada dirinya, yaitu rasa ingin tahu. Sifat tersebut mengarahkan manusia untuk mencari hakikat yang ada pada dirinya, lingkungan, serta alam semesta. Asumsi bahwa jika seseorang mengetahui hakikat dari tentang diri, lingkungan, serta alam semesta, tentunya bertujuan agar kehidupan manusia diharapkan menjadi lebih baik.
Penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan di masa lampau banyak menghasilkan hal-hal yang spektakuler dan bermanfaat di masa mendatang. Contohnya: penemuan bola lampu yang menerangi kehidupan manusia di malam hari, penemuan telepon yang membuat komunikasi jarak jauh menjadi lebih mudah, serta banyak lagi penemuan-penemuan lain yang sampai sekarang memberikan manfaat bagi orang banyak.
Setelah melakukan penelitian, maka si peneliti sepatutnya mempublikasikan hasilnya agar dapat diketahui dan dimanfaatkan oleh orang banyak. Selain itu, peneliti pun mendapatkan hak atas kekayaan intelektual yang dilakukan olehnya. Jika hasil atau produk yang dihasilkan peneliti tidak dipublikasikan secara ilmiah, maka bisa jadi kekayaan intelektual tersebut diambil oleh pihak lain.
Sebagaimana terjadi pada bangsa Indonesia yang memproduksi tempe. Tempe yang aslinya dikembangkan di Indonesia, tepatnya di jawa, diakui oleh Jepang sebagai hasil miliknya. Hal tersebut dikarenakan pihak Jepang mempublikasikannya lewat karya tulis ilmiah yang diakui oleh internasional.
Apa sih Karya Tulis Ilmiah itu???
Karya Tulis Ilmiah merupakan suatu tulisan untuk membahas rumusan masalah sehingga tercapai hasil tulisan/penelitian, dimana hasil tersebut diperoleh melalui metode ilmiah. Metode ilmiah merupakan mekanisme atau cara mendapatkan pengetahuan dengan prosedur yang didasarkan pada suatu struktur logis yang diawali dengan perumusan masalah, pengumpulan data/informasi/fakta, analisa data, dan penarikan kesimpulan. Inti perbedaan metode ilmiah dengan non-ilmiah adalah sebagai berikut:
Jenis Karya Tulis Ilmiah
- Paper (karya tulis), Makalah, dan Panduan Pelajaran (textbook), adalah resume/ringkasan dari suatu mata pelajaran tertentu yang diberikan oleh guru.
- Buku Pegangan (handbook), merupakan salah satu bentuk karya tulis ilmiah yang bertujuan untuk memberikan petunjuk cara mengoperasionalkan suatu barang yang sudah ada.
- Pra skripsi, adalah karya tulis ilmiah pendidikan yang digunakan sebagai persyaratan mendapatkan gelar sarjana muda.
- Skripsi, adalah karya tulis ilmiah pendidikan yang diperuntukkan sebagai persyaratan mahasiswa mendapat gelar sarjana satu (S1).
- Thesis, adalah karya tulis ilmiah pendidikan yang diperuntukkan sebagai persyaratan mahasiswa pasca sarjana untuk mendapat gelar Magister (S2).
- Disertasi, adalah suatu karya tulis ilmiah pendidikan yang mempunyai sumber utama berupa penyelidikan laboratorium, atau penelitian lapangan.
- Kamus, juga termasuk karya tulis ilmiah. Kamus berisis kumpulan kata-kata yang mengandung arti yang sama, atau terjemahan kata dari dua bahsa atau lebih yang isinya memuat penjelasan lebih detail dari sebuah kata.
- Enslikopedia, adalah buku yang berisi tentang berbagai ilmu pengetahuan yang disusun menurut abjad atau menurut lingkungan ilmu.
- Makalah seminar, adalah karya tulis ilmiah yang berisi uraian dari topik yang menbahas suatu permasalahan yang akan disampaikan dalam forum seminar.
- Laporan Hasil Penelitian,adalah bagian dari bentuk karya tulis ilmiah yang cara penulisannya dilakukan relatif singkat. Biasanya laporan ini dilakukan oleh penulis pemula, dimana materinya berasal dari kegiatan-kegiatan, percobaan, observasi, dsb.
- Jurnal Penelitian, adalah buku yang berisi karya ilmiah yang terdiri dari beberapa hasil penelitian. Penerbitan jurnal ilmiah ini harus kontinu dan mendapatkan nomor dari perpustakaan nasional berupa ISSN (International Standard Serial number).
Perbedaan Karya Tulis Ilmiah dengan Artikel
0 Comments